Tjahjo Kumolo Katakan Ancaman Teror Sulit Dideteksi
Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, mengatakan, ancaman radikalisme dan terorisme sulit dideteksi sehingga setiap pihak harus mencermati segala perkembangan dinamika dan meningkatkan kewaspadaan.
Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, mengatakan, ancaman radikalisme dan terorisme sulit dideteksi sehingga setiap pihak harus mencermati segala perkembangan dinamika dan meningkatkan kewaspadaan.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan proses hukum kasus dugaan korupsi dalam proyek KTP elektronik (e-KTP) tidak mengganggu proses perekaman data kependudukan yang sedang dilakukan.
Pemerintah sudah merampungkan perekaman data KTP Elektronik atau e-KTP untuk 175,5 juta jiwa, atau 96,1% dari total 182,6 juta wajib KTP di seluruh Indonesia.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengaku pikiran banyak terfokus kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam beberapa minggu terakhir.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tak perlu mengajukan cuti, bila kampanye putaran dua Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 dilakukan secara tertutup.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo belum menyiapkan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, untuk menggantikan sementara Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang berpeluang besar melenggang ke putaran dua Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo hadir dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi II DPR RI, terkait dengan pengaktifan kembali Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri meminta kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, untuk memperbaiki pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo siap dipecat, terkait dengan keputusan mengaktifkan kembali Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menelusuri aksi ciuman massal Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Nias Selatan.